Fatumnasi, Surga Hijau di Bawah Kaki Mutis - Baomong.ID

Fatumnasi, Surga Hijau di Bawah Kaki Mutis

Fatumnasi, Surga Hijau di Bawah Kaki Mutis

Soe,PesonaNTT.com, Saat kamu penat dengan pekerjaan dan aktivitas yang selalu menyita waktu, jalan-jalan ke pegunungan adalah solusi untuk keluar dari kepenatan tersebut. Dengan menghirup udara segar dan menatap hijaunya dedaunan, menyegarkan mata dan pikiran, segala hal yang bikin kepala kamu jadi sesak, dilupakan dengan segera. Salah satu destinasi terbaik adalah Fatumnasi. Fatumnasi yang terletak di Kabupaten Timor Tengah Selatan ini menyimpan keindahan alam hijau yang menawan, tak kalah menawan dibandingkan Selandia Baru.

Untuk sampai di Fatumnasi, kamu perlu berkendara dari Kota Kupang ke Kota So'e selama kurang lebih 2 jam 39 menit dengan jarak 109,8 Km. Memang cukup jauh, tapi lumayanlah untuk sebuah pemandangan pegunungan yang indah dan asri. Sesampainya di kota So'e, kamu harus berkendara lagi ke Fatumnasi, menempuh jarak sekitar 40 Km. Sensasi perjalanan dari Kota So'e sungguh menakjubkan, jalanan yang berkelok, bebatuan, dan berkabut, membuat kamu tertantang. Apalagi jejeran pepohonan dan hamparan rumput hijau selalu menemani dalam perjalanan. Melelahkan? Tidak, Sob! Di Fatumnasi, rumput-rumput hijau yang membentang dan pohon-pohon cemara berbaris rapi seakan menyambut kedatangan kamu, Sob. Lelah kamu bakal hilang, terbayar lunas.


Oh, Iya! Dalam perjalanan menuju Fatumnasi terdapat beberapa destinasi yang bisa kamu kunjungi atau singgah untuk berfoto. Salah satunya di lokasi bernama Kilometer 12 Kota So'e. Lokasi yang terletak pada ketinggian ini, kamu bisa menikmati alam hijau yang luas dari atasnya. Cocok sebagai tempat berfoto sambil beristirahat di tengah perjalanan.


Sesampainya di Fatumnasi yang terletak di baawah kaki gunung Mutis, kamu akan disuguhi pemandangan pohon cemara yang berbaris rapi dan bentangan rumput hijau segar yang memanjakan mata. Kamu bisa duduk bersantai menikmati bekal, bercanda, atau jalan-jalan di sekitar untuk menikmati pemandangan. Kamu juga bisa berfoto ria, apalagi foto bersama pasanganmu, sungguh momen yang epik (tidak berlaku bagi jomblo abadi). Berkeliling sambil berjalan kaki sekitar 1 atau 2 jam, cukup untuk menikmati pesona Fatumnasi yang elok. Lumut yang tumbuh menghiasi batang cemara, menambah keindahan jejeran pohon cemara. Pemandangan yang sangat instagrammable, sehingga jangan sungkan untuk menguploadnya ke situs Instagram.



Selain menikmati keindahan hutan dan hamparan rumput yang hijau, kamu juga bisa menikmati pemandangan di sebuah danau buatan yang tak kalah indahnya, pokoknya instagrammable. Air danau yang berwarna coklat berpadu dengan rumput hijau, sungguh enak dipandang. Katarakmu pasti sembuh, Sob! Di hamparan rumput di pinggiran danau tersebut, terdapat beberapa lopo (bangunan bulat) sebagai tempat beristirahat dan bersantai, kamu bisa duduk makan bekal sambil bercerita dan menikmati pemandangan danau tersebut. Jangan lupa untuk berfoto juga. Jangan harap bisa memancing, Sob. Di situ tidak ada ikan, tapi suasananya dijamin deh, suntuk pada hilang.


Di Fatumnasi juga terdapat bekas tambang marmer yang telah lama ditinggalkan, pesonanya juga menarik mata memandang. Sesampainya di bukit marmer, kamu bisa menikmati pemandangan berupa kumpulan lempengan marmer bentuk persegi berukuran besar dan ada sebuah telaga kecil nan elok, tepat di bawah kaki bukit marmer tersebut. Kamu bisa memanjat sampai ke puncak bukit marmer dan memandang ke sekeliling hamparan hijau yang terbentang.


Fatumnasi adalah surga hijau di bawah kaki gunung Mutis. Maka, bagi kamu yang senang berpetualang ke alam bebas, berpetuanglah ke Fatumnasi, rasakan langsung sensasi suhu yang dingin, cuaca berkabut, hijaunya pepohonan, bukit marmer yang jelita, dan danau cokelat. Dengan mengunjungi beberapa destinasi di Fatumnasi akan menghilangkan kepenatanmu. Tuhan pasti sedang tersenyum saat menciptakan Fatumnasi.



Penulis: Yordin Seni

Editor: Yohyednos Nako